FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Eks Kasatpol PP Makassar Iqbal Asnan menyerahkan uang sebesar Rp20 juta kepada tersangka Asri di Kantor Satpol PP Kota Makassar, Balaikota. Asri merupakan ajudan Iqbal yang dekat dengannya.
“Penyerahan uang (di ruang Kasatpol PP). Pertemuan dengan Asri dan Sulaiman. Alasannya untuk operasional,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald Simanjuntak, Kamis, (19/5/2022).
Uang tersebut diserahkan dengan alasan untuk biaya operasional yang disiapkan untuk eksekutor Najamuddin.
Reonald mengatakan, tersangka Sulaiman yang merupakan Oknum Brimob sempat mengaku takut untuk melakukan eksekusi. Sehingga Iqbal memintanya untuk mencari orang yang berani.
Setelah bertemu dengan tersangka Chaerul Akmal yang juga oknum Brimob barulah uang itu diserahkan.
“Baru berbicara untuk permintaan eksekusi, mencari orang yang berani. Karena sempat ditolak sama SL (Sulaiman). Akhirnya diminta mencari yang berani. Datang pertemuan kedua ketemulah tersangka CA (Chaerul Akmal) yang berani melaksanakan baru Rp20 juta itu diserahkan. Bukan panjar, untuk operasional," imbuhnya.
Uang itu nantinya diserahkan oleh Asri kepada Sulaiman yang di pinggir jalan tepat di samping rumah Iqbal di Jalan Kumala.
Dalam penyerahannya, Chaerul Akmal yang juga tersangka berada di atas motor.
Diberitakan sebelumnya, uang Rp20 juta yang diserahkan tersebut diduga merupakan uang operasional Satpol PP Kota Makassar.
Pasalnya, dalam berita acara pemeriksaan (BAP) disebutkan, pada pertengahan bulan Maret sekitar pukul 13.20 wita, Iqbal menyerahkan uang sebesar Rp20 juta di ruangan Kasatpol PP Makassar untuk dipergunakan sebagai operasional kegiatan Satpol PP. (selfi/fajar)
