FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Aktivis Nicho Silalahi, komentari rencana investasi CEO Tesla ke Indonesia yang masih belum ada kesepakatan.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan sebut rencana investasi Tesla yang belum mencapai kesepakatan karena membutuhkan waktu dan proses yang cukup lama.
Luhut menjelaskan keputusan akhir untuk investasi Tesla di Indonesia berada ditangan perusahaan yakni Elon Musk.
Melalui akun Twitter pribadinya, Nicho beranggapan hasil pertemuan dengan Elon Musk untuk berinvestasi telah merupakan sebuah kegagalan
"Bilang aja pertemuan dengan Elon Musk itu gagal total gitu aja kok repot," ucap Nicho dikutip dari @Nicho_Silalahi pada Selasa, 24 Mei 2022.
Nicho melontarkan pertanyaan mengenai pengeluaran negara demi bertemu dengan pengusaha kaya Elon Musk.
"Yang menjadi pertanyaan sudah berapa uang Negara yang kalian hamburkan untuk membiayai kalian Plesiran Kesana?
"Sudahlah kalau sudah gagal ngurus bangsa ya agak tau dirilah sikit, mundur lebih terhormat," sambungnya.
Sebagaimana diketahui, Menko Luhut mengunkapkan saat ini belum ada kesepakatan resmi antara Indonesai dengan Elon Musk untuk berinvestasi. Dikarenakan hal tersebut butuh proses.
"Masuknya investasi dari suatu perusahaan itu tidak semudah menjentikan jari, ini butuh proses dan waktu yang tidak sebentar. Apalagi ini investasi dengan nilai jumbo. Jadi ktia harus sabar, supaya nantinya bisa benar-benar membawa manfaat besar bagi masyarakat dan negara seperti yang kita semua harapkan," ucap Menko Luhut dikutip dari ANTARA pada Selasa 24 Mei 2022.