Proyek Kereta Api Jalur Maros-Barru Beroperasi Oktober 2022

  • Bagikan
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, pada Jumat (27/5) dan Sabtu (28/5) melakukan kunjungan kerja ke Makassar, Sulawesi Selatan, untuk mengecek progres proyek KA Makassar – Parepare yang merupakan salah satu dari Proyek Strategis Nasional (PSN). (ikbal/fajar)

KA Logistik/Barang ini dibutuhkan di Sulsel untuk mengangkut komoditas seperti Batubara, Semen, dan lainnya menuju ke Pelabuhan Garongkong. Dengan kolaborasi KA penumpang dan barang ini diharapkan jalur ini akan produktif dan mampu menumbuhkan titik-titik ekonomi baru di daerah Sulsel.

Selanjutnya, target ketiga yaitu melanjutkan pembangunan jalur KA dari Stasiun Barru ke Stasiun Pallanro, sehingga nantinya jalur KA ini bertambah menjadi sepanjang kurang lebih 110 Km, yang membentang dari Stasiun Mandai (Makassar) sampai ke Stasiun Pallanro. Ditargetkan jalur ini akan beroperasi pada triwulan II Tahun 2024.

Pada kesempatan yang sama Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi komitmen pemerintah pusat untuk memastikan proyek strategis nasional (PSN) ini dapat berlanjut.

Ia mengatakan pihaknya akan mendukung penyelesaian proyek ini seperti kepastian pembebasan lahan, dan dukungan percepatan lainnya seperti pengembangan kawasan wisata, dan dukungan lainnya.

“Ini suatu terobosan dari pemerintahan Pak Presiden Jokowi melalui pak Menhub. Ini menjadi kereta pertama di Indonesia Timur. Mudah-mudahan peninggalan ini dapat memudahkan pergerakan masyarakat Sulsel,” katanya.

Dalam tinjauannya, Menhub meninjau Stasiun Tenate Rilau dan menggunakan kereta inspeksi Kementerian Perhubungan menuju Stasiun Pelabuhan Garongkong, Kabupaten Barru. Turut hadir dalam tinjauan, Dirjen Perkeretaapian Zulfikri, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo, Bupati Kabupaten Barru Suardi Saleh, dan sejumlah pejabat terkait lainnya. (Ikbal/fajar)

  • Bagikan