FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Bertepatan dengan peringatan Hari Lahir Pancasila, belasan komunitas, unsur perguruan tinggi, swasta bersama pemerintah kota makassar menyerbu Kawasan Pampang, Kec. Panakukkang Kota Makassar.
Puluhan orang tampak menyisir kanal Pampang dalam Kegiatan Bersih-Bersih Kawasan Bebas Kumuh yang merupakan bagian dari integrasi program Gallarang Caradde' (program peningkatan kualitas hidup di kawasan padat penduduk kota Makassar) pada Rabu (1/6) yang diinisiasi oleh Yayasan Gemma Nine, ITB Kalla, PT PLN UIKL Sulawesi, PT PLN UIW Sulselrabar dan pemerintah Kota Makassar sejak bulan Maret 2022 lalu.
Terlaksananya kegiatan tersebut berkat inisiasi Lembaga Gemma 9 bersama dengan ITB Kalla, GP Ansor, PT PLN UIKL Sulawesi, PT PLN Wil. Sulselrabar dan Ikatan Alumni ITB Pengda Sulsel, Fornas Bhinneka Tunggal Ika Sulsel, Teknik Lingkungan Unhas, bersama masyarakat, TNI dan Babinsa.
Pada momen tersebut, PT PLN UIKL Sulawesi juga memberikan bantuan perbaikan akses jalan menggunakan material residu pembakaran batu bara dari PLTU Barru, Fly Ash Bottom Ash atau debu terbang yang diolah mejadi paving block oleh UMKM dan sebagai roadbase stabilisasi tanah ex rawa.
Ketua RT di Pampang Bapak Ahmad menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama multi pihak dalam perbaikan kawasan kumuh di wilayahnya. “Memberikan bantuan kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan bersih-bersih juga menunjukkan kepedulian warga di luar Pampang,” ungkap Safri, di sela-sela kerja bakti.
Pendiri organisasi kemanusiaan Gemma 9, Cakra menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan inisiasi awal kerja kolaborasi dari pemangku kepentingan untuk berkontribusi signifikan bagi penyelesaian persoalan kawasan kumuh.
