Termasuk Guru, Pemprov Sulsel Bakal Hapus 12 Ribu Honorer Tahun Depan

  • Bagikan
Menpan RB Tjahjo Kumolo telah mengeluarkan surat edaran resmi penghapusan tenaga honorer pada 28 November 2023.

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sekitar 12 ribu honorer di wilayah Pemprov Sulsel akan kehilangan pekerjaan tahun depan 2023.

Mereka terdampak aturan baru yang dikeluarkan pemerintah pusat melalui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Sebagaimana diketahui, Menpan RB Tjahjo Kumolo telah mengeluarkan surat edaran resmi penghapusan tenaga honorer pada 28 November 2023.

Kepala BKD Sulsel, Imran Jausi mengatakan, seluruh tenaga honorer akan merasakan dampak aturan tersebut. Termasuk guru yang menjadi tulang punggung sekolah.

"Kita ada 12.000 lebih (honorer). Itu sudah termasuk guru," kata Imran Jausi, Jumat, 3 Juni 2022.

Imran menuturkan penghapusan honorer ini telah melakukan beberapa langkah awal. Melakukan pengkajian dan melakukan pemetaan atau profiling tenaga nonASN di Pemprov Sulsel.

"Dari segi jumlahnya, dari segi jenis pekerjaan yang dilakukan dan tentunya dari segi standar kompetensi. Kita sudah lakukan itu (pemetaan)," bebernya.

BKD Sulsel, Sebelumnya melakukan pemetaan dengan menggelar beberapa sesi tes kompetensi. Tes ini menurut Imran untuk memudahkan tenaga nonASN saat mengikuti tes penerimaan ASN, tes PPPK dan tes CPNS.

"Jadi mereka nanti terbiasa, mengetahui kemampuannya. Tes tersebut juga sebagai latihan untuk ketika nanti ada tes PPPK misalnya, mereka sudah sangat siap," jelasnya.

Menurut Imran, dalam surat Menteri PAN RB ada jenis pekerjaan yang memungkinkan pakai sistem outsourcing. Hal itu menjadi solusi nasib honorer.

Namun menurutnya, ada peluang penerimaan PPPK dan PNS yang mesti dimanfaatkan para honorer atau tenaga nonASN.

  • Bagikan

Exit mobile version