Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Dubes Bunyan Saptomo dalam sesi diskusi bertanya terkait bantuan Mufti Rusia terhadap masyarakat Krimea Muslim. Mufti Krganov menjawab bahwa situasi di Semenanjung Krimea saat ini tambah kondusif. "Ada 300 ribu orang Islam, sekarang telah ada 400 organisasi Islam yang dapat hak dan legalitas, serta sementara dibangun masjid utama di sana," jelas Krganov.
Mufti Krganov bahkan mengundang MUI untuk dapat berkunjung ke Rusia dan melihat bagaimana perkembangan Islam di Rusia. Ia berharap berita bohong (fake news) atau fitnah terkait Rusia dapat diatasi dengan kunjungan langsung ke Rusia dan menguatkan kerja sama antara ulama di kedua negara. "Struktur organisasi Islam di Rusia ada banyak organisasi seperti di Indonesia ada NU, Muhammadiyah dan organisasi lainnya. Ada 95 muftiyat dalam tiga organisasi besar. Semuanya saling bekerja sama," tambah Mufti Krganov.
Diplomasi Produk Halal dan Wisata Halal
Selain one track diplomacy antarnegara, kita juga kenal konsep second track diplomacy oleh tokoh atau organisasi non-negara (istilah ini pertama kali saya dengar dari Kiai Hasyim Muzadi saat mengisi kuliah di Pascasarjana UI). Diplomasi antara organisasi Islam di Indonesia seperti MUI, Inkopontren, NU, Muhammadiyah dan lainnya berada dalam kerangka second track diplomacy tersebut. Diplomasi jenis ini telah dipraktikkan dalam banyak hal, dalam perdagangan, pendidikan, sampai para resolusi konflik di Afghanistan, Filipina Selatan, atau Palestina.