Pelantikan Pengurus PMTI Sulsel, Amson Padolo Harap Bersinergi dengan Pemerintah

  • Bagikan
Amson Padolo yang mewakili Gubernur Sulsel dalam Pelantikan Pengurus PMTI Sulsel

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pengurus Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) telah resmi terbentuk di Sulsel. Pelantikan sekaligus pengukuhan pengurus dilaksanakan di Balai Prajurit Jenderal M Yusuf, Rabu, 6 Juli 2022 lalu.

Ketua Umum PMTI, Yulius Selvanus Lumbaa, berharap, program kerja PMTI Sulsel disinergikan dengan program kerja PMTI Pusat. Serta dapat memperhatikan masyarakat Toraja yang berada di Kabupaten/Kota se-Sulsel.

"PMTI adalah keluarga. PMTI adalah ormas Toraja, akan tetapi juga merupakan keluarga. Sehingga ketika ada masalah, ia mengajak untuk duduk bersama, untuk memecahkan masalah dan mencari solusi bersama-sama," ujarnya.

Kepada semua pengurus, Yulius juga berpesan untuk mengikatkan dan menguatkan tali persaudaraan. Ia menyarankan kepada organisasi Toraja lainnya untuk mencantumkan di AD ART bahwa PMTI adalah induk dari organisasi-organisasi Toraja. Sehingga, tidak ada tercipta opini bahwa PMTI meminta organisasi lain untuk berubah namanya.

"Saat ini PMTI telah tercatat di Kemenhunkam. Semoga, suatu saat nanti PMTI bisa tercatat di Kementerian Dalam Negeri karena ini merupakan cita-cita pengurus yang terdahulu," tuturnya.

Sementara, Pangdam XIV Hasanuddin, Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyuki, yang turut hadir pada acara pengukuhan, berharap PMTI Sulsel dapat mengemban amanah organisasi ini dengan baik. Ia yakin bahwa PMTI Sulsel dapat menjadi wadah untuk meningkatkan kebersamaan dan kekeluargaan untuk seluruh masyarakat Toraja yang ada di Sulsel khususnya, dan di Indonesia pada umumnya.

  • Bagikan