FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Gerindra dan PKB sepakat untuk berkoalisi di Pilpres 2024 mendatang. Hal ini untuk memenuhi syarat Presidential Threshold.
Gerindra Sulsel sudah menindaklanjuti koalisi tersebut hingga ke tingkat dewan perwakilan cabang (DPC).
Ketua Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras (AIA), mengatakan telah menginstruksikan 24 DPC Gerindra di Sulsel untuk menggelar pertemuan dan silaturahmi dengan PKB di wilayah masing-masing.
"Itu sudah kami adakan di tingkatan DPP bahkan tingkatan Provinsi terakhir seluruh pengurus DPD dan DPW PKB sudah ada pertemuan Silaturahmi,"kata AIA kepada wartawan di Hotel Claro, Selasa, 12 Juli 2022.
"Saya sudah instruksikan semua ketua DPC agar segera melakukan konsolidasi dengan pengurus ketua PKB di daerah masing-masing dalam rangka persiapan kita menghadapi pemilihan presiden,"lanjut Ketua Kadin Sulsel itu.
Wakil ketua komisi V DPR RI itu mengungkapkan jika koalisi Gerindra dan PKB sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
"Jadi saya kira itu keputusan dan insyaallah berkoalisi dengan PKB, memenuhi syarat Presidential Threshold untuk mengusung Prabowo untuk jadi presiden,"jelasnya.
Dalam waktu dekat, AIA mengungkapkan jika Gerindra Sulsel akan segera mendeklarasikan Prabowo sebagai Calon Presiden.
"Saat ini deklarasi belum ada paket. Tetapi fokus kami posisi presiden harus diisi Prabowo Subianto dan saya kira itu sudah jadi kesepakatan antara kami dan PKB,"terangnya.
Dengan koalisi ini, Prabowo Subianto - Cak Imin berpotensi menjadi salah satu kandidat Capres dan Cawapres. (ikbal/fajar)
