FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Skuad Honda DBL Indonesia All-Star 2022 bertolak ke Amerika Serikat, Minggu (17/7) kemarin. Rombongan yang terdiri dari 24 student-athlete putra dan putri terpilih, serta empat pelatih terbaik dari 22 provinsi penyelenggaraan Honda DBL itu meninggalkan Surabaya pagi-pagi sekali. Menuju ke Jakarta dengan jadwal penerbangan paling awal.
Perjalanan panjang menanti mereka. Setelah bertolak meninggalkan tanah air pada Minggu siang. Rombongan akan transit terlebih dahulu dan tiba di Hongkong Minggu malam. Selepas itu, Senin dini hari mereka akan take off menuju Los Angeles.
Mereka akan belajar, berlatih, dan bertanding di negeri asal basket itu selama sepuluh hari ke depan. Di sana, mereka akan melakukan rangkaian agenda yang padat. Mulai dari menjalankan latihan dengan pelatih top, hingga bertanding pada turnamen.
Maria Fransisca, pelatih tim putri All-Star 2022 menuturkan, dirinya sudah tidak sabar membawa anak didiknya dapat bertanding dan belajar di negeri Paman Sam.
Mengingat pada saat menjalankan pemusatan latihan sebelumnya, ia menilai bahwa skuad All-Star 2022 telah memiliki kemampuan dan chemistry yang cukup matang. "Anak-anak memang sudah bagus kemampuan individunya," ungkapnya.
"Dari tiga scrimmage game yang sudah kita lakukan, mereka jauh lebih baik. Tim sudah cukup solid dan matang. Saya semakin excited untuk ke Amerika Serikat, karena ini baru pertama kali juga berangkat ke sana sebagai tim All-Star," timpalnya.
Hal serupa juga diutarakan oleh Jordan Mintarza. Satu-satunya peraih wild card yang tembus All-Star 2022 itu mengatakan dirinya telah menunggu momen ini sejak lama. Bahkan, ia sempat tidak menyangka akan berangkat ke Amerika Serikat bersama pemain lainnya.