Terdapat 11 tim yang terlibat menyampaikan berbagai topik berdasarkan permasalahan saat ini. Adapun topik-topik tersebut adalah Pembelajaran Matematika dengan Prinsip Emergent Modelling, Desain Pembelajaran Abad 21 untuk Pendidik di Kabupaten Pangkep, Pengolahan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Mail Merge bagi Guru di Kabupaten Pangkep, Bahan Ajar Matematika pada Pembelajaran Daring bagi Guru SMA, Penulisan Sitasi, Daftar Pustaka, dan Analisis Statistik berdasarkan “APA STYLE” pada Guru, Pelatihan Aplikasi Mendeley dalam upaya Optimalisasi Penulisan Referensi pada Karya Tulis Ilmiah bagi Guru-Guru se-Kabupaten Pangkep, Media Infografis Berbasis Konteks dan Strategi Pembelajaran Matematika Realistik bagi Guru Matematika di Kabupaten Pangkep, STEAM Kearifan Lokal bagi Guru-Guru di Kabupaten Pangkep, Modeling dan Penyelesaian Masalah Program Linear dengan POM-QM For Windows, Logika sebagai Alat Pengintegrasian Agama dalam Mata Pelajaran, Lesson Study untuk Pengembangan Kompetensi Pedagogik Guru.
"Berbagai kegiatan yang diarahkan untuk peningkatan kualitas pembelajaran ini diharapkan berdampak positif bukan hanya pengetahuan guru peserta sesuai materi program kemitraan yang diberikan, tetapi juga pengalaman pembelajaran yang dapat diterapkan dalam kegiatan pembelajaran di kelas," pungkasnya. (rls)
