Professor Andrew MacIntyre, President, Monash University, Indonesia mengatakan, “Misi atau tujuan Monash University, Indonesia adalah mendorong berbagai inisiatif berkelanjutan untuk kesuksesan Indonesia. Melalui program Mitra 5.0, kami dengan Traveloka, memiliki misi untuk meningkatkan kapasitas akademisi yang berada di seluruh Indonesia. Mewakili Monash University, Indonesia saya berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Saya berharap program ini dapat menginspirasi dan membekali para akademisi dalam menghasilkan talenta digital yang unggul dan berkompetensi untuk memenuhi kebutuhan industri terutama industri teknologi untuk kemajuan Indonesia."
MITRA 5.0 adalah sebuah program untuk pengembangan sumber daya manusia dan inovasi di bidang teknologi yang bertujuan untuk membekali akademisi di Indonesia dengan studi kasus dari industri teknologi. Selain itu, program yang memiliki misi untuk membantu mencapai target sembilan juta talenta digital pada 2030 dari pemerintah, juga memberikan pengetahuan kelas dunia pada akademisi tersebut agar dunia pendidikan tetap relevan terhadap perkembangan teknologi. Program ini menjadi sangat bermanfaat bagi akademisi Indonesia khususnya yang ingin berperan aktif dan berkontribusi menjembatani kesenjangan antara kebutuhan industri teknologi dengan lulusan dari pendidikan tinggi.
Potensi valuasi ekonomi digital di Indonesia diproyeksikan mencapai Rp 4.531 triliun atau setara dengan US$ 315,5 miliar pada tahun 2030. Melihat pertumbuhan industri teknologi di Indonesia dalam satu dekade terakhir, inovasi dalam pengembangan produk digital telah meningkat dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi digital, sehingga mampu menempatkan Indonesia pada peta pasar teknologi global.
Tentu saja peluang tersebut harus didukung oleh talenta digital yang unggul, dan Indonesia sedang membutuhkan lebih banyak talenta digital, terutama untuk memenuhi misi pemerintah Indonesia dalam mencapai 9 juta talenta digital pada tahun 2030.