Yang kemudian pendalamannya diperkuat oleh para siswa dengan proses belajar di kelas dengan pendampingan guru mata pelajaran di sekolah masing-masing.
“Dinas Pendidikan telah memilih 70 guru yang dianggap paling baik atau memiliki metode paling efektif dalam mentransfer pengetahuan dalam proses pembelajaran. Guru-guru ini diseleksi oleh Tim Gabungan Musyawarah Guru Mata Pelajaran dan Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel. Merekalah yang memberikan pembelajaran secara online kepada seluruh siswa SMA se Sulsel. Kemudian dilanjutkan pendalaman secara offline oleh guru pendamping di kelas,” jelasnya.
Dalam pembelajarannya, menggunakan pendekatan pembelajaran mandiri dan interaktif dengan daring, dan pembelajaran klasikal. Sehingga video penjelasan guru bisa kembali diakses melalui aplikasi smart school E-Andalan.
“Setelah mengikuti pelajaran secara virtual dari guru-guru smart school, peserta didik akan melakukan pendalaman materi pelajaran bersama guru-guru pendamping mereka yang ada di kelas serta pengayaan melalui pengerjaan tugas-tugas. Setiap siswa, guru dan pihak sekolah memiliki akun masing-masing untuk bisa mengakses aplikasi Smart School melalui gawai, baik Smartphone, Komputer atau pun perangkat Smart School yang tersedia di setiap sekolah,” paparnya.
Selain fasilitas pembelajaran online, aplikasi smart school juga menyediakan Learning Management System (LMS) yang lengkap, seperti modul-modul, bahan ajar, tugas-tugas dan quiz, serta video-video bank soal yang berisi trik-trik penyelesaian soal.