Program Jalan di Tempat, Komisi E DPRD Ngamuk saat Raker dengan Disdik Sulsel

  • Bagikan
Anggota Komisi E DPRD Sulsel, Ismail Bahtiar

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Dua Anggota DPRD Sulsel dari partai pengusung Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman "mengamuk" saat Rapat Kerja dengan Dinas Pendidikan Provinsi.

Mereka adalah Ismail Bahtiar dari PKS, serta Dan Pongtasik asal Fraksi PDIP. Keduanya menyoroti kinerja Disdik Sulsel dan pemerintahan saat ini yang dikendalikan Andi Sudirman.

Ismail Bahtiar menyoroti soal program-program yang dijanjikan oleh Disdik Sulsel tidak berjalan dengan baik di lapangan, bahkan komunikasi dari pimpinan OPD tersebut sangat buruk.

"Saya minta maaf Pak Kadis, data laporan yang bapak sampaikan saat ini saya tidak percaya lagi. Kenapa, karena percuma kita bahas atau diskusikan, faktanya di lapangan tidak sejalan dengan apa yang disampaikan saat rapat," jelas politisi berdarah Kabupaten Bone tersebut.

Sementara Dan Pongtasik menyoroti sejumlah proyek gagal tender, terutama di bidang pendidikan.

Menurutnya, banyak infrastruktur pendidikan yang tidak dibangun dengan matang. Sehingga mengorbankan anak didik yang tidak bisa menikmati pendidikan.

"Menurut saya performance pemerintahan saat ini sudah tidak menjanjikan lagi. Bagaimana bisa masyarakat kita bisa menikmati pendidikan kalau infrastrukturnya tidak ada, banyak laporan masuk ke kami, ada daerah tidak ada sekolahnya, atau ruang belajarnya tidak ada," jelas legislator empat periode di DPRD Sulsel itu.

Dan menyebut, meski dia berasal dari partai pengusung pemerintahan saat ini, namun dia pesimis dengan kinerja Andi Sudirman Sulaiman bersama seluruh perangkatnya.

  • Bagikan