“Menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memastikan bahwa anak-anak kita ini bisa mendapatkan kesempatan bermain, bergaul, memanfaatkan waktu luang dan beristirahat, serta memberikan perlindungan tanpa diskriminasi, tanpa eksploitasi ekonomi maupun seksual, kekerasan, penganiayaan, serta lain sebagainya,” jelas ibu dua anak ini.
Lanjut Indah mengatakan bahwa momentum Hari Anak Nasional ini menjadi momentum bagi semua pihak untuk mengevaluasi perilaku masing-masing, apakah akses pemenuhan terhadap hak anak itu sudah mereka penuhi atau belum. “Hal yang paling berharga di dunia ini adalah senyum yang terukir di wajah seorang anak,” jelas Indah Putri Indriani.
“Selamat Hari Anak Nasional untuk seluruh anak di Indonesia, khususnya para anak di Kabupaten Luwu Utara. Jadilah anak-anak yang selalu bahagia, ceria dan gembira, sehingga kita semua dapat berkontribusi dalam menyongsong masa depan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang layak anak,” tandas Bupati perempuan pertama di Sulawesi Selatan ini.
Sebelumnya, Kepala DP3AP2KB, Andi Zulkarnaen, menyebutkan, tujuan kegiatan ini untuk menumbuhkan kepedulian, kesadaran, dan peran aktif setiap individu, keluarga, masyarakat, dunia usaha, media dan pemerintah dalam menciptakan lingkungan berkualitas untuk anak, serta memberikan informasi seluas-luasnya kepada seluruh anak tentang pentingnya kualitas anak melalui peningkatan keluarga yang lebih berkualitas.
“Kita berharap momentum Hari Anak Nasional ini menjadi pengingat bahwa kita semua, seluruh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kabupaten Luwu Utara, agar dapat meningkatkan dan mengambil peran dalam penyelenggaraan pembinaan bagi anak di Kabupaten Luwu Utara,” jelas Zulkarnaen, yang juga mantan Kabag Umum Setda Lutra ini.