FAJAR.CO.ID,MAKASSAR--Ditengah pandemi tentu banyak sekali perubahan yang dirasakan oleh masyarakat, termasuk para petani.
Dengan adanya Webinar Internasional yang dibuat Fakultas Pertanian Unhas bertajuk "Smart Farming Implementation In Agriculturer for milenials Farmer" bisa menjadi rujukan informasi.
Dekan Fakultas Pertanian Unhas, Prof Salengke mengatakan saat ini fakultas pertanian bersama-sama memunculkan ide serta gagasan cerdas agar keberlangsungan para petani bisa terus berlangsung disituasi seperti sekarang.
Seiring berjalannya perkembangan teknologi, para petani mulai meninggalkan cara-cara manual dan kini telah mengggunakan aktivitas dengan memanfaatkan alat dan mesin pertanian.
"Saya juga berharap para mahasiswa sebagai generasi milenial dapat memanfaatkan dan meningkatkan pengembangan teknologi, sehingga produk yang dihasilkan dapat menjangkau secara global," ucapnya.
Rektor Unhas, Prof. Jamaluddin Jompa mengatakan berdasarkan data Dinas Pertanian, di masa pandemi Covid-19 di awal tahun 2020 lalu, atau triwulan II sektor pertanian tumbuh secara signifikan.
Hal ini menunjukkan bahwa sektor pertanian menjadi penyangga perekonomian nasional. Melalui webinar yang digelar Fakultas Pertanian Unhas menggandeng Taiwan International Coorporation development Fund (ICDF) menyatukan banyak perspektif.
"Ini menghasilkan peluang pembangunan pertanian dengan memanfaatkan digitalalisasi atau teknologi," ucapnya.
Kata Prof JJ, Ini mampu mendorong peningkatan efisiensi dan menekan biaya produksi. Sehingga diharapkan produk pertanian yang dihasilkan lebih kompetitif.
