"Jadi, saya jelas punya angan-angan menghadirkan stadion bersandar internasional untuk PSM. Kendala utama pembangunan stadion sering kali soal ketersediaan anggaran. Karena menelan triliunan. Di situlah tantangan kreatifitas kepala daerah untuk bisa membangun tidak melulu mengandalkan APBD," sambung Ketua Tim Pemenangan Airlangga Hartarto Sulsel itu.
Zainal Amri, tokoh pemuda Bantaeng menimpali, yakin IAS bisa membangun stadion untuk PSM kelak jika dipercaya masyarakat Sulsel menjadi gubernur 2024 mendatang. Alasan Zainal sederhana.
"Pengalaman IAS sebagai wali kota Makassar sudah terbukti bisa membangun sejumlah pekerjaan besar tanpa menghambur uang APBD. Lihat saja Revitalisasi Karebosi dan Masjid Terapung Pantai Losari. Sudah ada bukti bisa menjadi kepala daerah kreatif yang membangun tanpa harus mengandalkan APBD," tegas Zainal.
IAS kembali melakukan roadshow ke wilayah Selatan Sulsel, 15-17 Agustus 2022. Itu hanya berselang sehari setelah IAS merampungkan tour politik ke lima kabupaten plus Luwu Raya, 7-13 Agustus. Dua daerah yang dirambah IAS kali ini adalah Jeneponto dan Bantaeng.
Di Bontolojong Jeneponto, IAS menjadwalkan menggelar Camping Kemerdekaan bersama milenial Sulsel, menyambut HUT RI ke-77. Menginap di alam bebas dan melakukan upacara hari kemerdekaan pada 17 Agustus pagi. (*)