FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai terus memaksimalkan persiapan dalam menghadapi penilaian pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI).
Desa Barania Kecamatan Sinjai Barat, menjadi satu dari 50 desa wisata terbaik dalam ajang ADWI 2022. Ajang ini diikuti 3.419 desa dari 34 Provinsi.
Rencananya visitasi atau penilaian kurasi 50 besar akan dilakukan langsung Menparekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno.
Untuk memaksimalkan persiapan jelang penilaian, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) telah membentuk tim pembina yang terdiri dari para perangkat daerah.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Sinjai, Yuhadi Samad menjelaskan, tim pembina tersebut bertugas untuk melakukan pembinaan dalam memenuhi indikator penilaian ADWI.
Adapun kategori penilaian diantaranya daya tarik pengunjung, home stay, Souvernir, digital dan kreatif, toilet umum, kelembagaan desa wisata, Cleanliness, Health, Safety & Environment Sustainability (CHSE).
“Kini, tim saat ini sudah bekerja. Menurut informasi, teman-teman dari DLHK juga tengah melakukan pembinaan pengelolaan Bank Sampah, dan juga pembinaan lainnya kepada masyarakat di Desa Barania,” bebernya.
Selain itu dikatakan Yuhadi, Bupati ASA juga akan merencanakan untuk menggelar Kemah bersama para perangkat daerah dan masyarakat Desa Barania.
“Pada hari Sabtu pekan depan, bapak Bupati merencanakan untuk melakukan Kemah dalam rangka mengevaluasi hal-hal yang akan dibenahi sebelum memasuki proses penilaian. Mudah-mudahan tidak ada halangan,” beber Yuhadi.
