APBD Perubahan Pemkot Makassar Ditaksir Mencapai Rp4,7 Triliun, Kasrudi Minta Penganggaran Musyawarah Kelurahan

  • Bagikan

Menurutnya, tidak masalah jika dikonsepkan program-program fisik diperbanyak. Yang jelasnya kalau pembangunan yang membutuhkan waktu lama dipending dulu, nanti di anggaran pokok 2023, tapi kalau perencanaannya silakan.

"Kalau Longwis dan Pemilu Raya, saya kalau penting itu anggaran musker (musyawarah kelurahan), anggaran musker itu tidak bisa menunggu lagi. Musyawarah kelurahan siapa yang miskin itu paling penting. Kalau paling penting itu musker karena itu mendata warga kita," tuturnya.

Dia juga menyampaikan bahwa soal Musker ini. Dewan telah membicarakan bersama Dinas sosial, namun hingga kini belum ada tindak lanjut.

"Musker ini, kami sebenarnya bermitra dengan dinas sosial, kemarin itu waktu pembahasan anggaran APBD 2022 sudah masuk atau tidak nanti di perubahan saya cek lagi, harus ada itu karena dibutuhkan," pungkasnya. (selfi/fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version