FAJAR.CO.ID -- Melalui Progam MIPA Mengabdi, BEM FMIPA Unhas melakukan pengabdian yang tujuannya membantu warga di Dusun Cindako, Desa Bonto Somba, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan.
Akses menuju lokasi terbilang menantang karena ditempuh dengan 2 jam perjalanan naik motor ditambah 3 jam jalan kaki. Walaupun letaknya lumayan jauh, tidak menyurutkan antusiasme anggota untuk mengabdi di daerah setempat.
Selain itu, juga harus melewati jembatan gantung juga jembatan warga karena daerahnya banyak dilewati sungai.
“Kepala Dusun sudah mewanti-wanti jangan sampai kegiatannya hanya 1 kali saja, tapi kami sudah yakinkan kalau kegiatan kami akan diadakan beberapa kali,” terang Heraldo Chresto, salah satu pengurus BEM FMIPA Unhas.
Dalam pelaksanaanya, terdapat lima kali kedatangan, yakni 5-6 Maret, 13-15 Mei, 29-31 Juli, 19-21 Agustus, dan 24-26 Agustus 2022. Heral juga menjelaskan bahwa pemilihan Dusun Cindako disebabkan karena targetan dalam program ini adalah daerah 3T, apalagi keprihatinan melihat banyaknya masalah di dusun itu terlebih aksesnya yang sangat sulit dijangkau. Kondisi di dusun juga sedang dalam proyek pembangunan jaringan listrik, artinya aliran listrik belum maksimal dirasakan warga setempat.
Adapun jembatan yang diperbaiki adalah jembatan sederhana buatan warga yang menghubungkan RT 3 dengan jalan menuju Sekolah Dasar. Dari yang sebelumnya hanya tititan yang terdiri dari satu atau dua bambu pijakan kini menjadi lebih baik, karena jembatannya di desain agak lebih lebar dan mampu menopang beberapa orang di atasnya.