FAJAR.CO.ID, MAROS-- Siang itu, wajah Sulkarnain Kepala Desa Nisombalia, Kecamatan Marusu, Maros, menampakkan raut bahagia. Pasalnya, dia beserta warganya yang tergabung dalam Kelompok Tani Tambak Maccini Sombala baru saja mendapat bantuan mesin pakan pellet dari Universitas Hasanuddin yang penyerahannya diwakili Prof. Dr. Ir. Zainuddin, M.Si., Ketua Pelaksana Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) Unhas.
“Mewakili masyarakat Desa Nisombalia, saya menyampaikan penghargaan dan apresiasi yang tinggi atas kehadiran para dosen Unhas sekaligus berbagi pengetahuan cara membuat pakan udang dengan bahan baku yang ada di desa kami”, ujar Sulkarnain.
Zainuddin yang juga Guru Besar Biokimia Nutrisi Ikan saat menyerahkan bantuan menjelaskan, kegiatan pengabdian masyarakat tersebut adalah rangkaian Dies Natalis Unhas ke 66 sekaligus kerjasama antara Unhas dan Pemerintah Daerah Kabupaten Maros.
Menurut Prof. Caing –demikian pria kelahiran Maros 58 lalu itu disapa--, selain menyerahkan mesin pembuat pallet, tim FIKP Unhas juga memberikan pelatihan singkat pembuatan pakan udang vaname rendah protein.
‘’Sebenarnya pelatihan ini merupakan hasil penelitian dosen FIKP yang telah berapa kali diuji coba dalam skala kecil. Alhamdulillah, setelah dianggap sempurna, kami coba terapkan di masyarakat melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat ini. Semoga hasilnya dapat memperbaiki kualitas udang vaname petani petambak,’’ucap Zainuddin.
Selain mendapat teori, para peserta pelatihan juga mendapat materi praktek langsung pembuatan pakan dengan mesin sederhana dari Ir. Edison Saade, M.Sc., Ph.D., ahli pakan ikan Unhas. Dia menjelaskan, bahan baku utama pembuatan pakan udang vaname ini antara lain tepung ikan, tepung dedak, tepung jagung, minyak nabati, kanji, mineral dan vitamin. ‘’Bahan-bahan baku pakan tersebut ini dibuat dalam bentuk pallet dengan kadar protein 30%.,’’ jelas Edison