FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Kabar Kuwat Maruf ML dengan Putri Candrawati ikut dikomentari tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau yang akrab dengan panggilan Gus Umar.
Awalnya, kabar Kuwat Maruf ML dengan Putri Candrawati itu diungkap mantan pengacara Bharada Eliezer, Deolipa Yumara.
Menurut Gus Umar, jika kabar itu benar, maka Putri jadi sosok yang mengerikan.
Pasalnya, gegara tindakan itu, membuat Ferdy Sambo marah besar sampai tega tega menghabisi Brigadir Joshua.
Hal itu disampaikan Gus Umar melalui akun Twitter pribadinya, Selasa (30/8/2022).
“Kalau ini benar betapa mengerikannya Putri bohongi suaminya sampai bunuh orang yang gak salah,” cuitnya melalui @umarhasibuan77_, sebagaimana dikutip PojokSatu.id.
Tidak hanya itu, Gus Umar juga mencolek Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalam cuitannya itu.
“Info baru buat @listyoSigitP,” sambungnya.
Sebelumnya, Deolipa Yumara dalam sebuah wawancara mengungkap Kuwat Maruf ML dengan Putri Candrawati di Magelang.
Itulah yang kemudian jadi motif pembunuhan Brigadir Joshua yang diotaki oleh mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Menurutnya, rekonstruksi pembunuhan Brigadir Joshua pun tak bisa mengungkap motif pembunuhan.
Sebab, rekonstruksi hanya bisa mengungkap fakta kejadian.
“Karena itu (motif) rasa malunya Putri,” kata Deolipa dikutip dari tayangan Youtube TvOneNews.
Sementara untuk membongkar motif pembunuhan, hanya didasarkan pada kesaksian.
Karena itu, Deolipa membantah Brigadir Joshua melakukan pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo itu.
“Nggak ada itu. Yang ada Kuwat dan Putri ketahuan lagi making love, ya kan, (kepergok) oleh Yosua. Yosua yang dikejar,” ungkapnya.