"Saya siap bersaksi ketika ini berproses hukum. Saya akan bongkar semua permainannya," tegasnya.
Bahkan, sejak menjabat dijabatan tersebut, kehidupan Taufik dinilai mentereng. 2 unit rumah mewah di Wajo dan Kota Makassar. Disinyalir hasil mengatur pemenang tender di Wajo.
Memiliki kucing peliharaan berharga ratusan juta dan 2 unit mobil mewah serta sejumlah aset lainnya.
Berdasarkan penelusuran FAJAR di elhkpn.kpk.go.id. Data harga dimiliki Taufik di tahun 2021 sebesar Rp2.710.000.000.
Rinciannya, tanah dan bangunan seluas 468 m2/384 m2 di Wajo, Rp1.350.000.000, tanah seluas 240 m2 di Wajo Rp120.000.000, tanah seluas 168 m2 di Wajo Rp90.000.000.
Sedangkan di Kota Makassar, tanah dan bangunan seluas 180 m2/216 m2 senilai Rp1.150.000.000.
Ia juga mempunyai harta berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp142.500.000. Harta bergerak lainnya Rp65.700.000. Kas dan setara kas Rp3.276.288.
"Sebelum menjabat Asisten II, Taufik menjabat kepala ULP di Bidang Pengadaan dan Jasa selama 5 tahun. Aset yang dimiliki juga begitu banyak. Kalau tidak bermain, dari mana aset sebanyak itu bisa didaptkan. Coba bandingkan dengan pejabat yang lain. Intinya saya mau buka-bukaan," tutupnya. (man)