Rakorwil FKA-ESQ Wilayah Indonesia Barat, Aksi Nyata Gelorakan Indonesia Emas 2045

  • Bagikan

Ary menceritakan jika Gurunya Almarhum Habib Adnan selalu berpesan kepadanya agar senantiasa bersyukur. Tetapi di penghujung akhir hayatnya, beliau menyampikan lemparkan tongkatmu dan lanjutkan perjuangan itu.

" Masya Allah, beliau mengajarkan bukan hanya keyakinan intelektual saja namun keyakinan spiritual," ungkapnya.

Ary menegaskan bahwa keadaan saat ini tidak menjadi mudah namun justru makin menantang. Selain perubahan dunia yang begitu cepat, tidak terduga, sangat kompleks, dan ambigu, juga mengalami permasalahan di dalam bangsa ini sendiri.

Begitu banyak masalah pelanggaran moral yang mencuat berskala nasional baik di wilayah penegak hukum maupun di dunia pendidikan.

"Hal ini menimbulkan keprihatinan yang mendalam. Namun demikian, kita tidak bisa hanya mengutuk keadaan, namun harus melakukan aksi nyata. Mari kita merapatkan barisan dan meningkatkan kesungguhan dan kerja keras membangun moral ini," jelas Ary.

Pendiri Gedung 27 lantai itu mengajak seluruh Korwil dan Korda yang hadir untuk merapatkan barisan dan meningkatkan kesungguhan dan kerja keras membangun moral ini.

Harapannya pada 2045, 10% penduduk Indonesia adalah alumni ESQ dengan 5% nya adalah para pemimpin yang sudah dibekali dengan nilai-nilai 165. Para pemimpin yang memiliki Akhlak-lah yang diperlukan bangsa ini.

"Mereka-lah yang akan menentukan arah perjalanan bangsa, menuju pada cita-cita bangsa atau sebaliknya. Untuk mencapai visi mulia tersebut, kita harus membentuk bukan hanya Korwil dan Korda, melainkan Korcam dan Kordes. Dengan kerja yang lebih terarah dan tertata. Tentunya atas pertolongan Allah, semoga impian mewujudkan Indonesia Emas menjadi kenyataan," tutupnya.

  • Bagikan

Exit mobile version