Fajar.co.id, Takalar -- Pelaksana tugas Kepala Desa Banggae, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar, Suaib Zulqifli mencopot sejumlah kepala dusun dan perangkat desa.
Keputusan tersebut dinilai sarat dengan kepentingan menjelang pemilihan kepala desa serentak pada November nanti.
Mereka yang dicopot yakni Kepala Dusun Bolo, Yanton Daeng Nai, Kepala Dusun Jarannika Muhammad Rusli Daeng Leo.
Adapun perangkat desa yang diganti yakni Kepala Seksi Pemerintahan Desa Jarannika, Achrianto dan Sekretaris Desa, Sukma Ayu Lestari. Sukma digantikan oleh Misbahuddin yang diketahui merupakan adik ipar dari pelaksana tugas kepala desa.
Achrianto yang dikonfirmasi membenarkan pencopotan dirinya. Dia mengatakan, keputusan tersebut diketahui pada 7 September lalu.
"Tanpa pemberitahuan baik lisan maupun tulisan, tiba-tiba saya sudah dinyakan tidak menjabat lagi," ujar Achrianto, Sabtu (10/9/2022).
Menurut dia, sampai saat ini surat keputusan pemberhentian dirinya belum diterima. Achrianto mengetahui dirinya sudah dicopot atas kiriman foto absensi dari staf desa yang tak lagi memuat nama dan jabatannya.
"Tindakan pelaksana tugas sudah sewenang-wenang. Dia seenaknya saja mencopot," imbuh dia.
Dia menyayangkan sikap pelaksana tugas kepala desa karena tidak melakukan komunikasi sebelum pencopotan dirinya dilakukan.
Achrianto juga tidak mengetahui alasan dirinya diganti. Selama enam tahun menjabat, dia merasa sudah bekerja dan menjalankan tugas dengan baik.
"Posisi saya sekarang ini non job," ujar dia.
Sementara itu, Zulqifli belum memberikan konfirmasi mengenai keputusan pencopotan perangkat desa kepala dusun di Desa Banggae. Pesan singkat yang dilayangkan tidak direspons. (rakyatsulsel)