"Jadi ada beberapa pasal yang menurut kajian kami, bahwa ini sudah beredar di mana-mana, bahwasanya kita bisa kena semua. Dengan ditertibkannya, atau dengan disahkannya oleh pemerintah terkait dengan RKUHP," lanjutnya.
Aliansi Unismuh Satu berkomitmen untuk tidak berhenti menhhelar aksi unjuk rasa sampai pemerintah menurunkan harga BBM. Selama BBM tidak turun kembali harganya, selama itupula Aliansi Unismuh Satu turun ke jalan.
"Aksi yang digelar ini semata-mata untuk kepentingan kita semua. Kita semua satu suara. Percaya atau tidak jika tidak ada respon dari pemerintah, maka kita akan melakukan aksi dengan jumlah massa yang lebih besar," tambahnya.
Terkait perayaan ulang tahun Puan Maharani saat mahasiswa menggelar aksi di depan gedung DPR RI, Nasruddin menilai itu sebuah kecelakaan besar.
"Sebuah kecelakaan besar bagi seorang wakil rakyat. Mengaku dirinya sebagai deligitimasi oleh pemerintah sebagai wakil rakyat, tapi teman-teman yabg berdemonstran di DPR RI itu tidak didengar, bahkan mereka merayakan ulang tahun Puan Maharani," pungkas Nasruddin. (Muhsin/fajar)
