Pada kesempatan ini. Ketua Komisi D DPRD Makassar, Bidang Kesejahteraan Rakyat Andi Hadi Ibrahim Baso mengatakan aspirasi buruh perlu didengar dan ditindak lanjuti.
"Kami tindak lanjut dalam bentuk RDP. Tentu kami akan panggil pihak Pemkot dan perusahaan terkait," terangnya.
Lebih lanjut, politisi PKS itu mengatakan dalam falsafah berdemokrasi, proses bagi mereka menyampaikan aspirasinya ke DPRD tentu sangat baik.
Dengan adanya laporan dari buruh ini mekanisme di DPRD akan berjalan. Maka akan memanggil semua pihak-pihak yang terkait dengan apa yang di sampaikan keluhan oleh para buruh.
"Kita tidak kepingin rakyat yang susah karena naik BBM, kemudian ada perusahaan-perusahaan yang PHK sebelah pihak saja, ini pasti akan kami tindak lanjut," tegasnya.
Terkait waktu RDP dam perusahaan, masih dijadwalkan. Padalnya hingga kini anggota Dewan masih fokus bahas APBD pokok 2023 untuk keperluan kota Makassar.
"Karena lagi padatnya pembahasan DPRD, kita agendakan di akhir bulan ini, kami akan panggil perusahaan, kemudian pihak dinas ketenagakerjaan, biro hukum," pungkasnya. (selfi/fajar)