FAJAR.CO.ID, MAROS -- Kementerian Sosial RI resmi membentuk kampung siaga bencana (KSB) di Kecamatan Maros Baru Kabupaten Maros, Sabtu, 17 September 2022.
Pencanangan ini ditandai dengan dilakukannya simulasi penyelamatan korban dan penanganan bencana oleh tim SAR gabungan di Lapangan Pallantikang.
Kampung siaga bencana yang dicanangkan di Kecamatan Maros Baru ini merupakan yang ke-894 se-Indonesia.
Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI, Robben Rico mengatakan kampung siaga becana ini bertujuan untuk melatih kesiapsiagaan masyarakat mengahadapi bencana.
"Jadi bagaimana agar masyarakat bisa mandiri,melayani diri sendiri dahulu apabila ada bencana. Karena kita tahu kalau menunggu bantuan dari Kabupaten, Provinsi atau Pusat itu membutuhkan waktu. Nah makanya kita berharap dengan adanya KSB ini masyarakat bisa lebih mandiri ketika adanya bencana," jelasnya.
Dia mengatakan alasan dipilihnya Kecamatan Maros baru sebagai KSB karena di lokasi itu kerap terjadi bencana. Bahkan belum lama ini ada bencana puting beliung yang memporak-porandakan sedikitnya 120 rumah.
"Maros ini menjadi salah satu kabupaten rawan bencana, kalau bukan banjir ya angin puting beliung, dan terbaru terjadi di Maros Baru di mana ada 120 rumah yang terdampak," katanya.
Dia juga mengatakan akan memberikan bantuan satu unit mobil dapur umum kepada pemerintah Kabupaten Maros untuk melengkapi kesiapsiagaan menghadapi bencana.
Sementara itu Bupati Maros, AS Chaidir Syam berharap dengan adanya KSB ini masyarakat bisa terlatih dan siaga dalam menghadapi bencana.