Jejak Digital Kapolri, Najwa Shihab Bisa jadi Sahabat Polisi karena Kritiknya Pedes

  • Bagikan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Banyak pihak yang mempermasalahkan Najwa Shihab kritik polisi yang videonya tersebar dan viral di media sosial.

Salah satu yang mempermasalahkan Najwa Shihab kritik polisi adalah Sahabat Polisi Indonesia (SPI).

Mereka menilai, pernyataan presenter senior itu menyesatkan.

Karena itu, Sahabat Polisi Indonesia mendesak sosok yang lekat dengan program Mata Najwa itu meminta kepada Polri.

Namun jejak digital Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo justru menyatakan hal yang berbanding terbalik dengan SPI.

Itu sebagaimana tayangan wawancara Kapolri dalam acara Live Rossi Kompas TV yang tayang pada Desember 2021 lalu.

Dalam jejak digital itu, Listyo menyatakan bahwa yang paling pedas mengkritik Polri, akan menjadi sahabatnya.

“Yang berani mengkritik polisi paling pedes, itu akan menjadi sahabat Kapolri,” ucap Listyo, yang dilansir pojoksatu.id, Rabu 21 September 2022.

Listyo menyatakan, dirinya sudah berkali-kali menyampaikan kepada anak buahnya agar polisi tetap legowo bila mendapat kritikan sepedas apapun.

Baik itu kritikan dari masyarakat maupun dari tokoh-tokoh lainnya.

“Terkait dengan kritik ini, kita ubah lah,” tegasnya.

“Bagaimana kemudian jangan sampai polisi ini dicap anti kritik. Memang perlu merubah perbaikan di lapangan,” sambungnya.

Mantan Kabareskrim ini juga menegaskan, anggota Polri harus melihat sisi lain dari kritikan yang kerap dialamatkan ke Polri.

Salah satu sisi lain yang dimaksud, anggota Polri melihat kritikan tersebut sebagai masukan agar kemudian Polri lebih baik lagi kedepannya.

  • Bagikan