FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Anggota Komisi C DPRD Sulsel, Andi Sugiarti Mangun Karim, menyebut Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulsel di bawah komando Andi Sumardi Sulaiman minim inovasi.
Hal itu disampaikan Andi Ugi sapaan politisi PPP itu dalam rapat kerja dengan pihak Bapenda di Kantor DPRD Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Kamis (22/9/2022).
Dalam kesempatan itu, Andi Ugi juga menyoroti ketidakhadiran Andi Sumardi yang tak lain adalah kakak kandung Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
"Di Bapenda sekali lagi kita membutuhkan ini pucuk pimpinannya ada (Andi Sumardi Sulaiman) supaya bisa dengar dari kita (dewan) seperti apa pandangan kita terkait pendapatan," ujar Andi Ugi.
Andi Ugi lebih jauh bilang, bila saja Andi Sumardi bersama jajarannya di Bapenda membuka diri berdiskusi dengan pihak legislatif, begitu banyak sumber pendapatan yang bisa dimaksimalkan.
"Seandainya dia (Andi Sumardi) buka dialog dengan kami, kan banyak hal yang bisa kita bicarakan bersama. Taruhlah kemudian kita punya aset daerah, ini bisa dikelola dengan baik dan penghasil APBD. Luar biasa, ini bisa meningkatkan PAD," jelas Ketua DPC PPP Kabupaten Bantaeng tersebut.
"Persoalannya kita tidak pernah duduk satu meja. Bahas lebih detail. Sekarang Bapenda berfokus pada apa yang sudah ada selama ini, tidak ada inovasi," sambungnya.
Hal lain kata Andi Ugi, jajaran Bapenda bekerja dan menetapkan target biasa-biasa saja. Selain miskin inovasi, juga tidak ingin bersusah payah dalam melihat peluang sumber pendapatan baru.