FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Kegiatan kemitraan DPRD Makassar digelar di Lorong Wisata Perak Somerset, Kelurahan Borong, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.
Kegiatan kemitraan ini guna menjemput aspirasi masyarakat sekaligus mensosialisasikan aplikasi e-RO'TA (e-Reses Oleh Kita) yang digagas oleh Sekretariat DPRD Makassar.
E-RO'TA merupakan aplikasi reses berbasis online. Warga dapat menyampaikan aspirasinya melalui aplikasi ini.
Ada tiga pembicara yang dihadirkan yakni Wakil Ketua DPRD Makassar Adi Rasyid Ali, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Makassar Muhammad Rheza dan Sekretaris Inspektorat Makassar.
Wakil Ketua DPRD Makassar Adi Rasyid Ali mengatakan, aplikasi e-RO'Ta ini untuk aspirasi warga yang memang selama ini dibutuhkan.
Sesuai dengan nama lorong wisata ini, ia berharap agar pemerintah kota segera menyiapkan wadah bagi para pengrajin perak maupun emas.
“Saya beberapa kali menyampaikan kepada pemerintah kota, bagaimana para pengrajin ini dibuatkan wadah seperti pameran. Yang penting adalah wadah, kita lihat di luar negeri itu, dimana-mana ada wadahnya,” ujarnya, Sabtu, (24/9/2022).
Wadah ini untuk memudahkan pengrajin memasarkan produknya begitu pun para warga yang ingin membeli.
“Semua pengrajin diberikan wadah disitu, masyarakat bisa membeli disitu,” tutur ARA-sapaannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar Muhammad Rheza menyampaikan, tujuan lorong wisata untuk membangkitkan ekonomi.
”Yang paling utama adalah bagaimana ada kebangkitan Ekonomi disini. Kita tahu ini lorong perak tapi mungkin orang-orang tertentu ji di sini yang tahu,” ucapnya.
