FAJAR.CO.ID,PANGKEP-- Bertahun-tahun merugi. Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Mappatuwo Pangkep menargetkan PAD sebesar Rp100juta tahun ini.
Itu disampaikan Direktur Perumda Mappatuwo, Arfan Tualle bahwa tahun ini pihaknya menargetkan dapat mencapai target PAD dari perusahaan yang dikelolanya itu sebesar Rp100juta. Disebut bahwa, sebelum-sebelumnya perusahaan ini sulit untuk mengumpulkan PAD bahkan pernah merugi ratusan juta.
"Perusahaan berhasil mencatatkan keuntungan untuk laporan semester awal tahun ini. Olehnya itu, kami pun optimis bisa memenuhi target PAD tahun ini sebesar Rp100 juta,” papar Ketua Kadin Pangkep ini.
Dijelaskan bahwa, kerugian yang dialami sebelumnya itu mencapai angka ratusan juta rupiah. "Bahkan ada utang juga ke perusahaan kami sebelumnya. Ini kami cari juga sebenarnya karena mempengaruhi neraca yang ada. Harusnya sudah bersih," ujarnya.
Arfan yang juga Wakil Ketua Kadin Sulsel itu menjelaskan, adapun sektor yang menjadi penyumbang terbesar untuk laba perushaan adalah, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), SPBU Nelayan, pabrik es dan tenaga outsourcing.
"Bahkan kedepan kita lakukan grand desain untuk pengembangan sektor usaha lainnya. Seperti pengelolaan pariwisata, parkir dan kuliner di Kabupaten Pangkep," katanya.
Bupati Pangkep, Muh Yusran Lalogau sangat mengapresiasi kinerja Perumda Mappatuwo yang sudah menunjukkan grafik keuntungan yang memadai dari tahun sebelumnya. "Sektor ini memang harus dikelola dengan baik. Agar bisa membantu meningkatkan PAD kita," jelasnya.(fit)