Ketua PPP Sulsel Berikan Kebebasan Kader Curang di Pemilu, Guru Besar Unhas : Politisi Tidak Bermoral

  • Bagikan
Dr Hamzah Halim

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Guru besar Fakuktas hukum Unhas Prof. Hamzah Halim melotarkan kritik pedas kepada Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Amir Uskara yang dinilai tidak mendidik kader dalam berpotik.

Ketua DPW PPP Sulsel Imam Fauzan pada acara Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) I hotel di Four Points Makassar, Senin (3/10/2022), mempersilahkan kepada seluruh kadernya jika ingin berbuat curang dalam proses Pileg, Pilkada, dan Pemilu 2024.

Mengetahui hal tersebut, Hamzah Halim menilai, pengurus partai berlambang Kabah itu abai dan lalai mengedukasi kadernya. Dia menyebutkan dengan ajaran yang salah dengan menghalalkan segala cara merebut ambisi kekuasaan.

"Rusak Negeri ini kalau partai yang katanya berbasis Islam saja sudah berperilaku machiavelli, menghalalkan segala cara demi meraih kekuasaan," ujar Hamzah Halim pada Selasa (4/10/2022).

Dekan Fakultas Hukum Unhas itu, menyebutkan jika PPP sebagi partai berlatar belakang islami, harus menjadi teladan dalam berdemokrasi. Dia menyebutkan jika politisi berperilaku seperti ini, tak bermoral sehingga tidak layak dipakai di Parpol.

"Apalagi parpol berbasis nilai islam. Politisi tidak bermoral tidak layak ada di Parpol," jelasnya.

Hamzah juga kerap menjadi konsultan hukum di beberapa daerah, dan perusahaan yang ada di Sulawesi Selatan. Berpandangan, salah satu tugas utama Parpol adalah melakukan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat.

"Kalau mendidik kadernya saja dengan tidak baik, bahkan menyuruh berbuat curang. Apa yang bisa diharap dari politisi dan parpol yang seperti itu?," tuturya.

  • Bagikan

Exit mobile version