FAJAR.CO.ID, MAROS -- Bupati Maros, Chaidir Syam bersama Ketua TP PKK Kabupaten Maros, Vivi Ulva Chaidir mengunjungi salah satu rumah pengupasan kepiting rajungan yang berada di Kelurahan Allepolea, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, Rabu, 12 Oktober 2022.
Kunjungannya tersebut untuk memantau langsung proeses pengupasan kepiting rajungan yang dilakukan oleh puluhan emak emak Lingkungan Pamelakkang Jene.
Tokoh pemuda penggerak rumah pengupasan, Suardi, mengatakan jika sebanyak 25 ibu rumah tangga di lingkungannya itu bisa melakukan pengupasan sebanyak 200 kilo setiap harinya.
"Alhamdulillah dengan adanya rumah pengupasan ini, sejumlah ibu rumah tangga bisa mendapatakan penghasilan tambahan, dalam sehari ibu rumah tangga ini dapat menghasilkan sedikitnya 40 kilogram dari total 200 kilo gram kepiting yang belum terkupas," ujarnya
Suardi melanjutkan jika hasil pengupasan yang dilakukan oleh ibu rumah tangga itu akan dikirim melalui perusahan yang berada di Kawasan Industri untuk diekspor.
"Jadi daging kepiting yang sudah dikupas itu akan kami kirim ke perusahan yang berkolabarsi bersama kita dan akan diekspor langsung ke pasarnya, seperti ke Eropa dan Amerika," ungkapnya.
Iapun menambahkan jika kedepannya, kelompok pengupas kepiting rajungan yang baru memulai aktifitasnya selama 4 bulan itu juga akan menciptakan produk makanan langsung yang siap dikonsumsi dan memiliki harga yang lebih tinggi.
"Untuk sementara kita belum memproduksi daging kepiting yang siap makan, namun kedepan kita akan mulai secara perlahan ketika sudah memiliki mesin. Aktifitas ini juga tidak menimbulkan limbah, karena kulit kepiting yang tidak digunakan akan menjadi bahan pakan untuk ternak," jelasnya. (rls)