FAJAR.CO.ID, PAREPARE - Dalam rangka mitigasi risiko dan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas penyajian dan pengungkapan Laporan Keuangan Triwulan III, KPPN menggelar Bicara Laporan Keuangan dan Rekonsiliasi atau yang disingkat Barongko.
Kegiatan Barongko ini merupakan salah satu inovasi KPPN yang dilaksanakan secara berkala yang diikuti oleh 109 satuan kerja wilayah ajatappareng lingkup KPPN Parepare, di Aula KPPN, Selasa (18/10/2022).
Kepala KPPN Parepare Alim Afifi mengatakan, kegiatan ini dalam rangka mengumpulkan satker untuk menjamin laporan keuangan dapat terselesaikan tepat waktu, serta rekonsiliasi tidak terhambat.
“karena muaranya ada disitu. Jadi kita mengawal laporan keuangan itu biar kita tetap bagus untuk opini WBK nya,”terang Alim Afifi.
Lebih lanjut ia menjelaskan, selain dari pembimbingan penyusunan laporan keuangan, kegiatan ini juga dilaksanakan untuk menjamin agar kualitas laporan keuangan bisa dilewati dengan baik pada akhir tahun nanti.
“karena disini krusial, tiga bulan terakhir itu menjadi kunci bahwa semua pekerjaan itu bisa diselesaikan dengan baik. Jadi setiap apa yang dikerjakan di lapangan, prestasinya bisa sesuai dengan pembayaran,”Jelasnya.
Untuk penyerapan di triwulan ke III ini kata Alim, secara keseluruhan sudah mampu dilakukan secara maksimal. 78 persen banyak didukung oleh penyerapan di belanja barang pegawai dan DAK non fisik.
“kami tetap ingin mendorong DAK fisik agar bisa lebih tinggi lagi, masih bisa ditingkatkan. Sementara belanja modal masih di bawah 50 persen. Jadi penyerapan ini perlu dimaksimalkan lagi,”Imbaunya. (fajar)