FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sidang terbuka luar biasa Universitas Negeri Makassar (UNM) dalam rangka pengukuhan guru besar kembali digelar di Ballroom Teater Menara Pinisi UNM, Rabu (19/10/2022).
Adapun guru besar yang dikukuhkan yakni Prof. Dr. Drs. Arifuddin Usman, M.Kes sebagai Profesor dalam bidang ilmu sosiologi olahraga dan Prof. Dr. Dra. Sulastri Ningsih Djumingin, M.Hum bidang ilmu pendidikan bahasa dan sastra Indonesia.
Prof Arifuddin Usman mengangkat judul Pengembangan H. Arif (Humanis, Adaptif, Religius, Inovatif dan Fleksibel) Bagian Integral Dari Pembangunan Karakter Bangsa.
Sedangkan judul yang diangkat oleh Prof Sulastri Ningsih Djumingin dalam penelitiannya yaitu, Pengembangan Pembelajaran Menulis Cerpen Dengan Model Sinektik.
Rektor UNM, Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP., IPU., ASEAN Eng mengatakan pengukuhan guru besar kali ini adalah sebuah kehormatan dan pencapaian yang luar biasa bagi universitas negeri Makassar untuk memberikan kualitas pembelajaran mahasiswa dan pelayanan kepada masyarakat
“Guru besar atau gelar profesor ini sebuah simbol kekuatan dan kualitas bagi proses yang ada di UNM, kita percaya setiap guru besar yang dikukuhkan mampu memberikan dampak positif bagi pembelajaran dan pembangunan perguruan tinggi,” kata Prof Husain Syam dalam sambutannya.
Menurutnya, apa yang disampaikan oleh Prof Arifuddin Usman dan Prof Sulastri Ningsih Djumingin dalam orasi ilmiahnya adalah sebuah hasil penelitian yang sangat berkualitas dalam bidang ilmu yang digeluti masing-masing.