FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Dalam rangka pencegahan dan pemberantasan Narkoba, Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar sosialisasi bertajuk Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursos Narkotika (RAN P4GN) dan Tes Urine di Balroom Lantai 2 Gedung Pinisi, Selasa (25/10).
Pelaksanaan kegiatan tersebut bekerjasama dengan tim Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan. Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Drs Ghiri Prawijaya, didaulat menjadi pembicara dalam seminar tersebut. Dalam pemaparannya, Ghiri Prawijaya menjelaskan terjadinya peningkatan kasus pengedaran dan penyelahgunaan narkotika setiap tahun meningkat.
“Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kewaspadaan kita terhadap tindak kriminal perederan dan penyalahgunaan narkotika dan prekursornya,” pungkasnya.
Sementara itu, Prof Jumadi hadir mewakili pimpinan UNM menjelaskan dalam sambutannya bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya UNM menjaga citra sebagai kampus sehat bebas peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
“Ini penting kita lakukan bersama, kita tidak ingin kampus menjadi sarang peredaran dan penyalahgunaan narkoba,” terang Dekan FIS-H UNM ini.
Ketua Pelaksana, Nurussyariah menjelaskan, kegiatan ini merupakan wujud pelaksanaan Intruksi Presiden no.2 tahun 2020 yang dijabarkan dalam surat edaran Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi mengenai tindak lanjut RAN P4G.
“Selain seminar dalam bentuk sosialisasi, kami juga melakukan pemeriksaan test urin kepada 100 orang dosen dan tenaga kependidikan di lingkup UNM,” tandas Dosen Ilmu Gizi ini.