FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Forum Diskusi Kelompok (FDK) Program Kampung Bersih Nusantara berlangsung, Senin, pukul 10.30 wita.
Sebagai langkah awal berjalannya Program Kampung Bersih Nusantara, PT Nusantara Infrastucture Tbk (NI) bersama mitra Program Human Initiative menjalankan Fokus Diskusi Kelompok (FDK) atau dikenal Focus Group Discussion (FGD).
FDK yang berlangsung di Kokkoa, Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, turut dihadiri Kepala Kelurahan Pannampu, Imam Hanafi, perwakilan dari PT Makassar Metro Network (MMN), Sauleng Rauf, Government & External Relations dan Muh Yusuf Suhaedar selaku Tim QHSE, Binmas, Ketua RW & RT, Tokoh Masyarakat dan warga Kokoa yang sekaligus penerima manfaat Program Kampung Bersih Nusantara.
Kegiatan berlangsung dengan penuh antusias dari warga, yang diawali dengan rangkaian sambutan, sosialisasi serta diskusi bersama masyarakat terkait komitmen dan rencana pelaksanaan Program Kampung Bersih Nusantara.
Adapun kegiatan yang akan dilakukan adalah optimasi bank sampah, lorong bersih, pelatihan, edukasi masyarakat peduli sampah dan lingkungan.
Sauleng Rauf, mewakili MMN sebagai unit bisnis NI mengatakan, "Kami berharap diskusi ini dapat menjadi awal yang baik dalam menjalankan program kami," katanya.
Dia menilai, pihak BUJT (Badan Usaha Jalam Tol) betul-betul memberikan perhatian khusus terhadap masyarakat Kelurahan Pannampu ini, serta berkomitmen dalam mewujudkan lingkungan tol yang bersih dan terus semakin dekat dengan masyarakat dalam memberikan manfaat khususnya di sekitar jalan tol.
