Potensi Lokal Jadi Event Daerah, Disbudpar Sulsel Harap Jangan Bolong-bolong

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Banyaknya potensi lokal di setiap daerah mampu dikembangkan menjadi event daerah. Hal ini, menjadi fokus utama pemerintah Provinsi Sulsel dalam mengembangkan pariwisata.

Sekertaris Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Sulsel, Devo Khadafi mengatakan, para ASN Pariwisata di 24 Kabupaten dan Kota di Sulsel harus membuat event yang berbeda dan unik sehingga menjadi icon tersendiri di setiap daerah.

"Event ini nanti menjadi unik dan mempunyai sebuah daya tarik bagi promosi pariwisata di daerah teraebut," Kata Devo usai membuka acara Bimtek Manajemen Event Daerah Gelombang III, tahun 2022 di Hotel Gammara, Makassar, Rabu (9/11).

Kegiatan bimtek ini merupakan hasil kolaborasi antara Disbudpar Sulsel dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI. Pihaknya menginginkan agar sumber daya manusia para ASN pariwisata di Sulsel harus kreatif dalam membuat event daerah.

"Saya titip agar seluruh peserta betul-betul memanfaatkan bimtek ini untuk kebutuhan kualitas event yang akan dilaksanakan oleh daerah di seluruh sulsel," ujar Devo.

Sebanyak 24 peserta yang terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN) hadir pada bimtek gelombang III tersebut. Mereka terdiri dari tiga orang ASN perwakilan dari Kabupaten Maros, Jeneponto, Soppeng, Sidrap, Luwu Timur dan Kabupaten Tana Toraja.

Devo berharap usai dari pelatihan ini para ASN membuat event yang unik di daerah masing-masing dengan ketentuan agar event yang dilaksanakan dapat konsesten terhadap jadwal tahunan.

  • Bagikan

Exit mobile version