FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Disnaker Makassar kembali menggelar job fair di Mal Pipo, Rabu, (16/11/2022).
Kepala Bidang Informasi Pasar Kerja dan Peningkatan Produktivitas Disnaker Makassar Ekayani Pratiwi mengatakan, job fair kali ini adalah kegiatan job fair yang kedua secara offline setelah pandemi covid-19.
Tercatat di Dinas Ketenagakerjaan tahun 2020 kurang lebih 6000 pekerja yang di PHK dan dirumahkan, hal ini sangat mempengaruhi kondisi ketenagakerjaan Kota Makassar.
Akibatnya, angka tingkat pengangguran terbuka (TPT) naik drastis dari 10,39% menjadi 15,92 persen pada tahun 2020.
“Tapi Alhamdulillah, puji syukur kepada tuhan, atas kerja keras dan kerjasama semua pihak, berdasarkan data BPS per Agustus 2021, TPT kota Makassar sudah berhasil diturunkan menjadi 13,18 persen, angka ini masih cukup tinggi tapi komitmen pemerintah Kota Makassar sangat besar untuk menurunkan TPT kita ke angka satu digit atau dibawah 10 persen,” ucapnya.
Salah satu kegiatan dinas ketenagakerjaan kota makassar untuk menekan angka tingkat pengangguran terbuka (TPT) adalah job fair yang merupakan implementasi dari program strategis wali kota Makassar untuk menciptakan 100.000 ribu kesempatan kerja dan kesempatan berusaha yang hari ini kita laksanakan pada kegiatan ini terbuka sebanyak kurang lebih 3.180 jumlah lowongan kerja.
Dari 3.180 lowongan ini terdapat juga lowongan kerja khusus pencari kerja disabilitas dari empat perusahaan.
“Saya laporkan juga kepada Bapak Wali Kota bahwa job fair pertama kita jumlah lowongan sebanyak kurang lebih 1.704 lowongan dan yang berhasil ditempatkan sampai hari ini sebanyak 551 pencari kerja dan selebihnya masih on proses termasuk penempatan disabilitas,” tuturnya.