"Ada kegiatan bakti sosial, kita berikan paket sembako sebanyak 700 dan kita juga memberikan paket gizi anak stunting berjumlah 150 orang," katanya.
Dia juga mengaju menyerahkan bantuan Alsintan secara simbolis.
"Kita juga lakukan pemberian bantuan empat unit alsintan dari Kementerian Pertanian kepada gapoktan-gapoktan," ungkapnya.
Diakuinya saat ini Maros menjadi Pilot Project kegiatan ini dan akan dilakukan di Kabupaten lainnya.
"Jadi ini juga menjadi konsen kita, karena ini merupakan salah satu cara mengurangu inflasi di wilayah dan mengurangi stunting. Serta membantu kesejahteraan ekonomi masyarakat," katanya.
Sementara itu Bupati Maros, AS Chaidir Syam menyampaikan rasa terimakasihnya atas terlaksananya kegiatan ini.
"Kami mengucapakan terimakasih kepada bapak Pangdam yang telah menempatkan kegiatan panen raya dan bakti sosialnya di Kabupaten Maros. Ini menunjukkan bahwa beliau peduli," katanya.
Apalagi ini sudah kedua kalinya untuk program ketahanan pangan.
"Jadi kita mendapat instruksi dari bapak Presiden untuk menjaga ketahanan pangan," katanya.
Kolaborasi yang dilakukan hari ini kata dia, merupakan salah satu bentuk perhatian dari pemerintah terhadap para petani.
Menariknya lagi sebab dalam kegiatan ini juga dirangkaikan kegiatan pameran UMKM dari perwakilan Kabupaten/Kota di Sulsel.
Dalam kegiatan ini juga dihadiri langsung Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana, unsur Forkopimda serta para perwakilan kepala daerah 24 Kabupaten/Kota. (Rin)