Selanjutnya, Bjorka mmeperlihatkan data berukuran total 30 GB tersebut dijualnya seharga USD 25 ribu atau sekitar Rp 392 juta. Transaksi ini melalui bitcoin.
Sebelumnya, Bjorka sempat menghilang setelah membocorkan data prbadi Menpora Zainudin Amali saat terjadi Kanjuruhan. Ia membocorkan data melalui Telegram, dan bukan Breached Forum.
Bjorkan pun diduga telah membuat akun Twitter baru bernama @bjorkapipa. Namun sudah berstatus 'Temporarily restriched' namun masih bisa dibuka.
Dalam cuitan Bjorka ia pun menyapa akun Twitter Mypertamina.
"hi @MyPertamina Id, are u ready," tulis Bjorka.
Sebelumnya, Hacker Bjorka Ancam Bocorkan Data My Pertamina Pada 10 September 2022.
Hal itu diungkapkan hacker Bjorka melalui kanal Telegram seperti yang dilansir fin.co.id pada Sabtu, 10 September 2022.
"To support people who are struggling by holding demonstrations in Indonessia regarding the price of fuel oil. I will publish mypertamina databese soon (Untuk mendukung orang-orang di Indonesia yang berjuang dan berdemonstrasi akibat kenaikan harga BBM, saya akan membuka database MyPertamina dalam waktu dekat)," tulis Bjorka, dari akun Twitter @darktracer_int pada Sabtu, 10 September 2022.
Bjorka Bocorkan Data Pejabat Pemerintah
Hacker Bjorka kali ini membongkar data pribadi milik Menteri Koordinator Bidang Kematiriman Republik Indonesia (Menko) Luhut Binsar Panjaitan.
Kesempatan ini Bjorka membocorkan status vaksiniasi covid-19 yang diduga milik Menteri Luhut.
Hal tersebut dilihat fin.co.id pada saluran Telegram miik Bjorka, pada Senin, 12 September 2022.