Dalam FGD tersebut, peserta memberikan gambaran prospek usaha tanaman jeruk Malangke yang masih sangat menjanjikan dibanding dengan komoditi lainnya.
Sementara itu, Koordinator BPP Kecamatan Malangke Barat, Ambottang, menyebutkan bahwa dalam satu hektar tanaman jeruk Malangke, hasilnya bisa setara dengan 4 ha tanaman sawit.
“Dalam satu hektar saja atau sekitar 400 pohon tanaman jeruk Malangke, jika dirawat dengan baik, hasilnya jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan 4 ha tanaman sawit,” terangnya.
Hanya saja, kata dia, dalam perluasan tanaman jeruk Malangke yang pernah berjaya lebih dari 20 tahun silam, terkendala dengan semakin terbatasnya lahan petani akibat dominasi tanaman perkebunan seperti kakao, sawit, dan jagung.
Hadir dalam FGD ini di antaranya perwakilan Dekan Fakultas Pertanian Uncok, Syamsuddin; Kasi Pertanahan dan Pemerintahan Pemerintah Kecamatan Malbar, Hirdie Jauri Masan; Fungsional Pengamat Hama dan OPT Wilayah Malangke, Guntur Bardin; para pelaku usaha jeruk; serta unsur mitra pembangunan seperti, USAID MADANI dan USAID ERAT. (*/fajar)