Gempa Bumi Terkini di Sukabumi, BMKG Sebut Ada Patahan Batuan Dalam Lempeng Indo-Australia

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Gempa dengan kekuatan magnitudo 6,1 guncang Sukabumi Jawa Barat pada Kamis pagi 8 Desember 2022. Gempa tersebut ikut dirasakan di Jakarta.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan, gempa Sukabumi tersebut terjadi akibat adanya deformasi atau patahan batuan dalam Lempeng Indo-Australia.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,09 derajat Lintang Selatan, 106,95 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 122 kilometer.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi atau patahan batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang populer disebut sebagai gempa intraslab atau gempa Benioff," jelasnya.

Ia menambahkan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Daryono mengemukakan gempa bumi yang terjadi pada pukul 07.50 WIB itu dirasakan hingga Bandar Lampung, Tangerang Selatan, Jakarta, Bekasi, Cisolok, Sumur, Sukabumi, Garut, dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Skala intensitas lebih tinggi juga dirasakan di daerah Cianjur, Lembang, Bogor, Bandung, Pangandaran, Padalarang, Pamoyanan, dan Sumedang dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu).

  • Bagikan