Dokter anak, dr. Hilda Novita, SpA. Pediatric RSIA Ananda Makassar mengatakan, “Ruam popok dapat terjadi akibat pemakaian popok yang terlalu lama. Apalagi, kulit bayi masih sangat sensitive sehingga risiko alerginya lebih besar. Ruam popok dapat menimbulkan infeksi sekunder, baik pada kulit maupun kondisi bayi secara umum. Ruam popok yang menyebabkan kulit gatal, juga dapat memicu ISK (Infeksi Saluran Kemih), hal itu dikarenakan pemakaian popok terlalu lama atau tidak diganti. Masalah ruam popok sendiri merupakan masalah umum yang dihadapi ibu karena penggunaan popok sekali pakai cukup banyak. Persentasenya sekitar 30-40% pasien di RSIA Ananda konsultasi seputar masalah ruam popok.”
Seorang Ibu yang mengikuti konsultasi, Arhaeda mengungkapkan, “Anak saya pernah mengalami ruam popok saat berusia dua bulan. Ruam popok yang parah ini meninggalkan bitnik-bintik merah pada kulitnya. Setelah mengikuti program konsultasi kesehatan ini, saya lebih paham bagaimana perawatan yang tepat untuk kulit bayi. Saya berharap MAKUKU senantiasa melanjutkan program ini untuk membantu penyebaran edukasi yang tepat bagi seluruh Ibu di Indonesia khususnya untuk masalah ruam popok.”
Selain dengan RSIA Ananda di Makassar, konsultasi masalah ruam popok gratis ini juga dilakukan di RS St. Carolus Jakarta, RSIA Bina Medika Tangerang, RS Lira Medika Karawang, RS Hermina Pasteur Bandung, RSIA Putri Surabaya, RS Mitra Medika Premiere Medan, RS Hermina Pandanaran, RSIA Az-Zahra Palembang dan RSIA Bunda Asy Syifa di Lampung mulai tanggal 16 Desember hingga 18 Desember 2022. Program ini diperuntukkan untuk mengedukasi Ibu mengenai masalah ruam popok bayi dan didampingi langsung oleh dokter spesialis anak dan spesialis kulit. Selain itu, MAKUKU juga membagikan popok gratis kepada Ibu yang datang untuk melakukan konsultasi.