FAJAR.CO.ID, LUWU UTARA --- Bupati Indah Putri Indriani menyebut organisasi Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Luwu Utara sebagai sebuah organisasi yang luar biasa, yang dapat terus berjalan melaksanakan program kerjanya tanpa harus menunggu suntikan dana dari pemerintah.
“Saya melihat perjalanan BKMT selama ini sangat luar biasa. Tak banyak loh organisasi yang mau sukarela melaksanakan program kerja tanpa menunggu dana pemerintah,” kata Indah Putri Indriani saat membuka kegiatan Peringatan Milad Ke-42 BKMT Luwu Utara, Kamis (21/12/2022), di Lapangan Desa Sassa Kecamatan Baebunta.
Indah menjelaskan, BKMT adalah organisasi pendidikan non-formal. Dan yang membedakannya dengan organisasi pendidikan non-formal lainnya adalah BKMT tidak memiliki klasifikasi berdasarkan batasan usia, jenis kelamin, dan waktu pengajaran. Siapa pun dan usia berapa pun dapat bergabung dalam BKMT, serta tak ada jadwal yang bersifat mengikat.
“Terima kasih kepada para pengurus dan segenap anggota BKMT. Kami paham betul, tidak mudah hadir hari ini mulai pagi dan bertahan hingga siang ini. Terima kasih ibu-ibu, bapak-bapak, segenap pengurus BKMT, terima kasih untuk semua yang kita lakukan,” ucap dia.
“Sekali lagi, terima kasih untuk semuanya. Jangan berhenti berbuat baik, karena berbuat baik tidak cukup sekali dua kali dan tidak hanya karena kita punya jabatan. Berbuat baik sesungguhnya adalah kebutuhan kita,” masih Indah.
Bupati perempuan pertama di Sulsel ini berharap, BKMT dan pemda dapat terus bersinergi, bergandengan tangan untuk membawa Luwu Utara semakin baik dari waktu ke waktu. “Semoga daerah ini tetap dalam perlindungan Allah SWT. Mudah-mudahan pertemuan kita diberikan berkah,” tutup Indah. (ZJA/LH)