FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menargetkan investasi lebih dari Rp5 triliun untuk tahun 2023.
“Mudah-mudahan bisa di atas Rp5 triliun lah,” ungkap Kepala Dinas (Kadis) Penanaman Modal dan PTSP, Zulkifli Ananda kepada wartawan, Rabu (4/1/2023) di Kantor BPK RI, Makassar.
Zulkifli Ananda menjelaskan, untuk mencapai angka itu, ada beberapa langkah strategis yang akan telah direncanakan.
Salah satunya kata dia, yakni program Jappa Rate. Nilai investasi dari program itu kata Zulkifli Ananda mencapai 5 triliun. Itu hanya satu program saja.
“Tahun ini insya allah ada Japparate, itu sudah nilai investasinya 5 triliun. Itu kalau sudah terlaksana luar biasa. Kita bisa menambah pemasukan lima triliun. Tetapi ini kan harus kita wujudkan. Banyak persyaratan yang harus kita penuhi,” jelasnya.
Ia menerangkan, syarat-syarat yang dimaksud salah satunya adalah Peraturan Daerah (Perda) tentang Intensif Penanaman Modal dan Kemudahan Investasi.
“Mulai dari Perda intensif penanaman modal, kemudian kita juga harus melaporkan juga ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Karena setiap investasi 1 triliun harus ada koordinasi dengan menteri investasi,” pungkasnya.
Diketahui, nilai investasi di Pemkot Makassar pada tahun 2022 menyentuh angka Rp4 triliun.
(Arya/Fajar)
