Alumni Pertama Program Doktor Unismuh Makassar, Angkat Disertasi Soal Napi

  • Bagikan
Alumni Pertama Program Doktor Unismuh Makassar

Abdullah juga mengatakan, orang yang beragama belum tentu memiliki pengalaman spiritual.

"Tujuannya semua sama, saya tinjau dari aspek kesadaran agama. Dari faktor psikologis juga umur. Ada banyak tahanan yang ketika saya meneliti itu ibadah-ibadahnya rajin dilakukan," paparnya.

Tambahnya, narapidana yang ditelitinya sudah ada yang menghafal Al-Qur'an.

"Ada sebanyak 160 orang yang aktif secara total. Yang dibina disini khusus beragama Islam, yang mualaf membutuhkan pendampingan khusus. Jadi yang dibina hanya orang-orang Islam yang mau sadar saja," ucap Ahmad Abdullah.

Dikatakan juga, dalam kata spritual, yang nanti akan melahirkan nilai akhlak, kasih sayang, dan kejujuran.

(Muhsin/fajar)

"Kalau orang yang memiliki spritual betul-betul akan melahirkan akhlak yang baik, dan justru dari nilai spiritual ini akan melahirkan kesopanan," imbuhnya.

Dalam keputusan dewan penguji, Ahmad Abdullah berhasil lulus dengan hasil nilai 3.93 dengan predikat sangat memuaskan.

Prof Ambo Asse selaku ketua sidang mengucapkan selamat kepada Ahmad Abdullah.

"Saya menyampaikan atas nama Rektor, selamat kepada saudara Dr Ahmad Abdullah yang pada hari ini sukses melakukan ujian promosi. Dan terimakasih juga kepada dewan penguji semua," ucapnya.

Turut hadir dalam Sidang Promosi Doktor tersebut, Wakil Rektor I Dr Abd Rakhim Nanda, Wakil Rektor IV Drs Mawardi Pewangi MPdI, serta sejumlah pejabat Unismuh. (Muhsin/Fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version