Timsel Bawaslu Sulsel Beri Kesempatan Khusus Perwakilan Perempuan

  • Bagikan
DIBUKA. Sekretaris tim seleksi calon anggota Bawaslu Provinsi Sulsel Periode 2023-2028, Andi Syahwiah A Sapiddin (dua dari kiri) dan Ketua tim seleksi calon anggota Bawaslu Provinsi Sulsel Periode 2023-2028, Suparno (tengah) pada konferensi pers pendaftaran calon anggota Bawaslu Provinsi Sulsel yang diadakan di Red Corner Jl Yusuf Daeng Ngawi, Rabu, 1 Februari 2023. NOFISARI/FAJAR

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Tim seleksi (Timsel) perektrutan anggota Bawaslu Sulsel periode 2023-2028 siap menerima pendaftar yang dimulai 10-20 Februari. Keterpenuhan kuota perempuan 30 persen menjadi atensi.

Timsel memastikan akan memperpanjang masa pendaftaran selama tiga hari jika pendaftar perempuan belum mencukupi 30 persen. Sekretaris Timsel Bawaslu Sulsel Andi Syahwiah A Sapiuddin mengatakan, ada dua hal yang bisa menyebabkan pendaftaran diperpanjang.

Pertama, pendaftar belum mencukupi dua kali kebutuhan 14 orang. Kedua, pendaftar perempuannya yang belum cukup 30 persen. "Jadi perpanjangan itu hanya khusus untuk perempuan karena tidak memenuhi 30 persen," kata Syahwiah saat konferensi pers di salah satu kafe, Jl Yusuf dg Ngawing, Rabu, 1 Februari.

Soal keterwakilan perempuan untuk mengisi jabatan komisioner Bawaslu, Andi Syahwiah mengaku tak bisa menjamin. Kendati demikian, hal ini tetap akan menjadi perhatian timsel.

"Saya pikir di Sulsel banyak tokoh dan aktivis perempuan. Seperti kita lihat sekarang yang mengisi jabatan di KPU dan Bawaslu," katanya.

Ketua Timsel Bawaslu Sulsel Suparno menambahkan pihaknya memanggil putra-putri Sulsel terbaik untuk mendaftar. Pihaknya telah merampungkan tahapan sosialisasi ke daerah-daerah.

“Kami ingin memudahkan masyarakat yang ingin mencalonkan diri sebagai calon pengawas demokrasi di Sulawesi Selatan,” ujar pria berlatar belakang jurnalis ini. (rul/ham)

  • Bagikan