Harapannya, dengan nasabah yang sehat, aktif dan sejahtera, dapat menopang peningkatan kinerja perusahaan, yang tahun ini diproyeksikan mampu tumbuh di atas pertumbuhan rata-rata industri perbankan nasional. Untuk mewujudkan target tersebut, Bank Mandiri Taspen akan meningkatkan pelatihan wirausaha dan lainnya kepada nasabah. Sebagai informasi, selama tahun 2022, Bank Mandiri Taspen telah menggelar pelatihan untuk nasabah yang menjangkau 9.168 nasabah yang tersebar di 40 kota di Indonesia.
Menurut Judhi Budi Wirjanto, tahun ini perusahaan mencanangkan mampu menyalurkan kredit kepada nasabah sebesar Rp 41,6 triliun, tumbuh 15% dibanding 2022. Begitu pula halnya dengan pengumpulan dana masyarakat/funding, yang dicanangkan tumbuh 17% (yoy). Dengan demikian, total asset Bank Mandiri Taspen hingga akhir 2023, diharapkan mampu mencapai Rp 60,6 triliun, tumbuh 15% dibanding tahun lalu.
Pada kesempatan tersebut Bank Mandiri Taspen menyerahkan corporate social responsibility (CSR) senilai 100 juta kepada Pemerintah Provinsi Sumut yang diterima langsung Wakil Walikota Makassar, sebagai implementasi dari sinergitas dan kolaborasi antara Bank Mandiri Taspen dan Pemkot Makassar yang telah terjalin dengan sangat baik.
“Semoga CSR ini dapat memberikan keberkahan dan kemanfaatan bagi para penerima nantinya. Selain itu juga, penyerahan CSR ini juga memperlihatkan komitmen Bank Mandiri Taspen untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah tempat perseroan bernaung,” imbuh Wakil Walikota Makassar.