FAJAR.CO.ID, MAROS -- Warga di Desa Pattiro Deceng digegerkan dengan penemuan jasad tanpa identitas, Kamis, 16 Februari disekitar Bantaran Sungai Walanae di Kampung Tampae, Dusun Ujung, Desa Pattiro Deceng Kecamatan Camba Kabupaten Maros.
Meski tak dapat dikenali, namun jasad yang tersisa tulang belulang ini diduga berjenis kelamin perempuan dengan melihat pakaian dalam yang masih melekat di tubuh bagian dadanya.
Selebihnya tak ada pakaian lain yang tersisa dibagian tubuh jasad tersebut.
Kapolsek Camba, AKP Mappiare saat dikonfirmasi membenarkan hal itu.
"Benar ada ditemukan sekitar jam 07.00 oleh warga setempat di Pattiro Deceng Kecamatan Camba. Identitas menunggu hasil dari ahli," katanya.
Sementara itu Kepala Desa Pattiro Deceng, Abdul Kadir mengatakan saat
ditemukan, jasad ini sudah tak dapat dikenali, sebab kondisi badannya sudah hancur dan tersisa tulang belulang.
"Ditemukan di dekat bantaran Sungai Walanae di Kampung Tampae, Dusun Ujung, Desa Pattiro Deceng," katanya saat dikonfirmasi Kamis, 16 Februari.
Dia mengatakan kalau jasad itu pertama kali ditemukan oleh Arif, Warga Desa Sawaru dan Ikbal Warga Desa Pattiro Deceng.
Saat itu kata dia, Ikbal hendak ke Sungai mengecek jala yang sudah ia pasang. Namun ia justru dia menemukan jasad tanpa identitas.
"Kemudian Ikbal menelpon saya pukul 07.10 Wita dan saya segera ke TKP untuk memastikan laporan itu. Dan ternyata betul ditemukan sesosok mayat yang diperkirakan perempuan dilihat dari pakaian dalam yang dikenakan," ungkapnya.
Kuat dugaan jika mayat ini masih korban longor di Desa Rompegading Kecamatan Cenrana Selasa, 27 Desember lalu. Sebab masih ada dua korban yang belum ditemukan jasadnya hingga kini.